Satoe Atap itulah namanya, yang berarti “Sayang Itu Asli Tanpa Pamrih”
..yang merupakan komunitas yang menjadikan wadah untuk anak-anak jalanan serta kaum
miskin kota dapat berkarya dan mendapatkan pendidikan ..
Satoe Atap beranggotakan para mahasiswa yang tengah melaksanakan kuliah nya di kota Semarang.. Untuk lokasi belajar-mengajar, awalnya kami memiliki 3 titik lokasi yaitu daerah Simpang Lima, Seroja, dan tanggul (banjir kanal timur).. namun saat ini karena kendala mengenai “anjal” atau sebutan untuk anak jalanan yang berada di daerah Simpang Lima sulit untuk di arahkan, dan jarang sekali yang datang saat belajar-mengajar berlangsung sehingga saat ini kami melakukan kegiatan belajar-mengajar di 2 titik lokasi yaitu di Seroja dan Tanggul ..
Saat pertama saya bergabung, saya melihat betapa antusiasnya para orang tua anak yang selalu mengantar jemput anaknya ke tempat kami mengajar..dan melihat semangat anak-anak itu yg selalu terpancar rasa ingin tahunya untuk terus belajar yang membuat kami tambah semangat untuk mengajar mereka.. melihat canda tawa dan kepolosan mereka bertanya pun menambah simpati kepada mereka..
Nih suasana belajar-mengajar di Seroja bersama mahasiswa pertukaran pelajar..
.. Sebelah kanan itu suasana lokasi belajar-mengajar di daerah Tanggul (banjir kanal timur)..
Kita sempet kerja sama dengan AISEC yang mendapat kesempatan untuk menjadi volunteer yg berasal dari mahasiswa pertukaran pelajar dari negara Amerika, Rusia, Inggris, dan Cina yang khusus mengajar bahasa Inggris , dan anak-anak pun dapat praktek langsung untuk berbicara bahasa Inggris kepada mahasiswa tersebut..
Tidak ketinggalan, pelajaran komputer pun kami berikan kepada mereka, dan saat itu mereka sangat antusias sampai2 semua ingin mencoba menggunakan komputer dengan mengetik nama mereka masing-masing dan memberi warna di layar komputer.. lalu mereka tersenyum lebar sambil memperlihatkan hasil karyanya kepada kami..
“kakaaaaak, punya aku sudah jadi.. bagus gak kak?” ujar salah satu anak saat itu.
waaaaaaaaaaahh bahagia sekali kamii mendengarnya..
Selain memberikan pengajaran, kami juga memberikan beasiswa untuk mereka yang menunjukan prestasi yg bagus.. tetapi sebelumnya, kami mengadakan anjangsana guna meninjau lokasi/rumah mereka tinggal agar beasiswa dapat tersalurkan kepada mereka yg berhak mendapatkan.
Tibalah tanggal 17 agustus 2010.. kami pun merayakan 17-an di lingkungan mereka tinggal di daerah Tanggul ..disana ada sebuah lapangan yg kami manfaatkan untuk membuat lomba 17-an. ..hiiiii rame sekali …. Mereka berusaha untuk memenangkan setiap perlombaan..
Tiba saat Satoe Atap merayakan anniversary, kami mengundang beberapa organisasi sejenis seperti padang ilalang, dan sebagainya serta melakaukan pendekan kepada anjal yg berada di daerah Pemuda kota Semarang sambil membagikan paket perlengkapan sekolah untuk mereka..
Satoe Atap sempat masuk ke media massa Suara Merdeka, boleh diliat nih gambarnya..
Kalo ini waktu rekruitment di Universitas Negeri Semarang, dan kami menjual hasil produksi Rumah Produksi Satoe Atap atau “Rumpi
Ini adit ama antie lg jualan hehehe...
Ini nih pas buka puasa di Seroja..
Kalo ini pas Satoe Atap di undang ama Padang Ilalang..
…….................SAVE THE STREET’S CHILDREN FUTURE……………………
�@ � � � �0� �r� ……………………………